Hubungannya dengan tugas guru; Managemen kelas; Masalah belajar; Pertumbuhan, perkembangan dan pendidikan; Motivasi; Evaluasi & Pengukuran


Bahan Ajar 5

Ruang Lingkup Psikologi Pendidikan




Ruang Lingkup
1.     Hubungannya dengan tugas guru
2.     Manajemen kelas
3.     Belajar
4.     Pertumbuhan, perkembangan dan pendidikan
5.     Motivasi
6.     Evaluasi dan pengukuran
7.     Good and Brophy, Educational Psychology, A Realistic Approach (1977)

Hubungannya Dengan Tugas Guru
·           Interaksi  dua  kepribadian,  antara  pendidik  dengan  peserta didik, antara orang dewasa dengan yang belum dewasa.
·           Sebagai pendidik dan pembimbing tidak bisa lepas dari pribadi yang memiliki ciri khas.
·           Pribadi guru merupakan satu kesatuan antara sifat-sifat pribadi dan perannya sebagai pendidik, Pengajar dan pembimbing.
·           Interaksi guru dan siswa terjadi dalam  situasi  formal  maupun informal.
·           Kepribadian individu terdiri atas aspek jasmaniah,  intelektual, sosial, emosional dan moral.
·           Seluruh aspek terintegrasi menjadi satu  kesatuan  yang  khas yang terbentuk sepanjang hidupnya dipengaruhi faktor bawaandan lingkungan

Manajemen Kelas
1.     Manajemen kelas efektif  memaksimalkan kesempatan pembelajaran murid.
2.     Konsep lama menekankan pada penciptaan dan pengaplikasian aturan untuk mengontrol tindak tanduk murid.
3.     Konsep baru memfokuskan pada kebutuhan murid untuk mengembangkan hubungan dan kesempatan untuk menata diri.
4.     Menciptakan orientasi murid pada sikap pasif dan patuh dapat melemahkan dalam pembelajaran aktif, pemikiran dan konstruksi pengetahuan sosial.
5.     Manajemen kelas menekankan pada pembimbingan murid untuk mau lebih disiplin diri dan tidak terlalu menekankan pada kontrol eksternal murid.
6.     Penekanan regulasi diri bukan berarti guru tidak bertanggungjawab.
7.     Guru bukan pengatur tapi pemandu, koordinator dan fasilitator

Karakteristik Lingkungan Kelas
1.     MULTIDIMENTIONAL, setting untuk banyak aktivitas sehingga
perlu perlu jadual yang harus dipatuhi murid.
2.     AKTIVITAS SIMULTAN, ada yang diskusi dengan guru, menulis,
bertanya, meminta ijin, dsb.
3.     HAL-HAL TERJADI SECARA CEPAT, membutuhkan respon
cepat seperti murid bersikap kasar, menyontek, dan berteriak.
4.     TIDAK BISA DIPREDIKSI, sering terjadi diluar rencana seperti
bunyi alarm kebakaran, murid berkelahi, dan murid sakit.
5.     SEDIKIT PRIVASI,  karena kelas adalah ruang publik sehingga
murid melihat setiap hal yang terjadi dan membuat atribusi.
6.     PUNYA SEJARAH, karena murid akan selalu ingat apa yang
terjadi dahulu dikelas sehingga mempengaruhi perkembangan
pribadinya.

Mengapa anak (manusia) harus belajar ?
·           Lahir tidak berdaya hanya membawa sedikit instink/naluri dan potensi.
·           Untuk kelangsungan hidupnya sebagai manusia melalui orang lain.
·           Sebagai mahluk sosial dan budaya sehingga memerlukan kepandaian jasmani dan rohani.
·           Secara alamiah didorong untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan.
·           Untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas.




 

















Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANALISIS TONGGAK-TONGGAK SEJARAH PERJUANGAN BANGSA

Pendorong Wirausaha (2)

Pendorong Wirausaha (1)